Mengenal Factory Reset Protection (FRP) Sistem Keamanan Android Dari Google

By Unknown / at 12:39:00 AM 2 Komentar

Ada seorang teman mendatangi saya dan mengeluhkan tentang smartphone android Samsung J1 mini miliknya yang terkunci karena lupa pin. Saya coba bantu dengan cara hard reset karena kebetulan saya sedang berada diluar. Sebenarnya ada tools yang bisa membuka android yang terkunci tanpa hard reset. Tapi kita membutuhkan beberapa tools dan komputer atau laptop. Langsung saja saya hard reset smartphone teman saya tadi dan alhasil memang security pin-nya sudah tidak muncul lagi. Akan tetapi muncul masalah baru yang lebih membingungkan, yaitu Factory Reset Protection (FRP).

Apa itu Factory Reset Protection (FRP)?

FRP adalah sebuah sistem keamanan dari google yang diterapkan kepada android dimulai dari Android 5.0 (Lolipop) keatas. Seperti namanya Factory Reset Protection (FRP) akan memproteksi atau melindungi smartphone android anda dengan cara meminta user untuk melakukan konfirmasi email google yang sebelumnya tersinkronasi dengan smartphone android tersebut.

Keuntungan atau manfaat Factory Reset Protection (FRP)

Manfaat FRP sendiri bagi user adalah untuk melindungi smartphone android anda seandainya saja dicuri. Dengan FRP orang lain tidak akan bisa sembarangan melakukan factory reset dan menggunakan smartphone anda tanpa memasukkan email yang sebelumnya tersinkron dengan smartphone tersebut.

Sisi negatif Factory Reset Protection (FRP)

Jika anda lupa dengan pin dan email yang tersinkron dengan smartphone android anda maka hal ini akan sangat merepotkan. Anda sama sekali tidak akan bisa mengakses smartphone anda dan ini bisa jadi bencana.

Ok kita kembali lagi pada kasus smartphone teman saya tadi. Karena kebingungan dengan FRP, maka saya membawa smartphone teman saya tadi pulang ke rumah. Rencana saya akan melakukan bypass terhadap FRP menggunakan beberapa trik yang saya dapatkan dari hasil googling. Akan tetapi semua cara yang saya tempuh tidak membuahkan hasil dan akhirnya saya mencoba flashing smartphone android teman saya tersebut. Dan hasilnya pun ternyata nihil, google memang merancang sistem FRP dengan sangat protektif sehingga saya pun putus asa dan berencana membawa smartphone tersebut ke dealer samsung bersama si pemilik.

Akan tetapi sebelum saya sempat menelpon teman saya tadi, dia-nya yang ternyata terlebih dahulu menghubungi saya. Ternyata dia pernah mencatat email dan passwordnya pada kertas bon pembelian saat dia membeli smartphone android tersebut. Fiuh! Selamat! Jadi tidak perlu lagi dateng ke dealer samsung.

Kesimpulanya adalah jika anda pengguna smartphone android, sebaiknya anda jangan sampai pernah lupa akun google yang anda sinkronkan dengan smartphone tersebut. Karena anda sendiri yang akan repot jika sampai lupa dengan akun google milik anda. Sekian dulu artikel ini, terimakasih!