Saturday, December 10, 2016

Faktor Penyebab Insomnia Dan Bagaimana Cara Menyembuhkanya

/ 0 Komentar
insomnia

Insomnia merupakan suatu kondisi dimana seseorang merasa sulit atau tidak bisa tidur walaupun orang tersebut mencobanya. Insomnia dapat disebabkan oleh masalah psikologis, kondisi medis, ataupun faktor biologis dari seseorang. Menurut beberapa riset para ahli menyatakan seseorang terserang insomnia dikarenakan otak mereka yang tetap terjaga walaupun tubuh mereka sudah merasa letih dan membutuhkan istirahat. Hal ini berkaitan erat dengan sleeping paralyze atau yang sering dikatakan ketindihan oleh masyarakat awam.

Insomnia memiliki dampak atau pengaruh yang buruk bagi seseorang yang mengalaminya baik itu secara fisik ataupun mental. Kurangnya tidur yang disebabkan insomnia membuat tubuh seseorang cenderung lemas, letih, dan lesu di keesokan harinya. Bukan hanya itu insomnia juga berpotensi membuat badan menjadi gemuk karena di malam hari ketika seseorang tetap terjaga mereka akan merasakan lapar dan biasanya akan memakan sesuatu untuk mengganjal perut yang terasa lapar tersebut. Kalori dan karbo yang masuk ke tubuh tidak akan terbakar menjadi energi sepenuhnya dan menumpuk menjadi lemak yang akan menyebabkan badan seseorang menjadi gemuk bahkan obesitas.

Secara psikis seseorang yang mengalami gangguan tidur alias insomnia akan lebih sulit berkonsentrasi dibandingkan dengan seseorang yang memiliki kualitas tidur yang baik. Bukan hanya sulit berkonsentrasi, seorang pengidap insomnia juga cenderung lebih mudah emosi dan cepat meledak saat terpancing walau sedikit saja. Hal tersebut akan membuat seseorang menjadi sulit untuk membaur di masyarakat ataupun di pekerjaan.

Gejala insomnia secara umum dapat ditandai dengan beberapa hal seperti sulit tidur, sering terbangun saat tidur di malam hari dan sulit untuk tidur kembali, dan terbangun lebih cepat di pagi hari. Jika hal-hal tersebut anda alami maka kemungkinan besar anda mengidap insomnia.

Ada banyak faktor atau penyebab insomnia dapat menyerang pola tidur seseorang yang beberapa diantaranya dapat ditarik secara garis besar berikut ini.

Faktor dan penyebab insomnia


Stres

Stres adalah bentuk ketegangan dari fisik ataupun psikis yang merupakan respon dari tubuh karena menghadapi suatu tantangan atau keadaan yang menuntut seseorang untuk lebih memporsir tenaga dan fikiranya. Stres dapat menyebabkan masalah terhadap pola tidur seseorang yang menjadikan seseorang susah untuk tidur. Ini dikarenakan tekanan dari keadaan stres yang masih terbeban atau terbawa sampai waktu tidur yang akan memicu otak untuk tetap berfikir dan terjaga.

Depresi

Pengertian depresi adalah bentuk dari suasana hati yang buruk atau kacau yang dapat disebabkan oleh suatu masalah baik itu internal maupun eksternal yang berlangsung dalam kurun waktu tertentu. Depresi memiliki kaitan yang sangat erat dengan insomnia karena di sisi lain depresi bisa terjadi dikarenakan oleh insomnia dan insomnia pun bisa terjadi dikarenakan depresi. Suasana hati yang tidak baik akan memicu seseorang tidak ingin tidur dan terus-terusan merenung.

Kebiasaan begadang

Jika anda sering begadang baik itu dikarenakan masalah pekerjaan ataupun hanya karena keseruan memainkan sebuah game, maka lambat laun anda akan terkena insomnia. Alasanya mengapa begadang bisa jadi penyebab insomnia adalah jika seseorang rutin begadang dan tetap terjaga melampaui jam tidur yang seharusnya maka tubuh dan otak pun akan merespon dan mengubah jam tidur seseorang menjadi lebih larut sesuai kebiasaan begadang yang dilakukanya. Lama kelamaan jika hal tersebut terus dilakukan maka dengan sendirinya orang tersebut akan mengalami gangguan tidur atau insomnia.

Pengaruh obat-obatan

Terkadang kondisi medis seseorang yang diharuskan memakan jenis obat yang dapat menghilangkan rasa kantuk atau sulit untuk tidur. Konsumsi obat-obatan tersebut jika dilakukan jangka panjang akan merusak pola tidur seseorang dan tidak menutup kemungkinan terserang insomnia. Atau beberapa jenis obat-obatan terlarang yang juga memiliki efek membuat seseorang tidak bisa tidur.

Pengaruh alkohol

Beberapa orang menganggap alkohol dapat membantu untuk tidur lebih nyenyak atau lebih pulas. Akan tetapi persepsi tersebut benar-benar suatu kesalahan besar karena alkohol akan membuat seseorang dari sadar langsung menuju tidur yang dalam atau deep sleep dan menghilangkan bagian paling penting dalam tidur yaitu fase memasuki dunia mimpi. Hal ini tidaklah sesuai dengan siklus tidur yang seharusnya dan tidak menutup kemungkinan insomnia dapat menyerang.

Hamil

Insomnia juga dspat terjadi pada wanita yang sedang hamil dikarenakan perubahan hormon. Biasanya wanita hamil akan mengalami perubahan hormon yang ekstrim sehingga menyebabkan gangguan tidur bahkan insomnia.

Usia

Semakin tua umur seseorang maka akan lebih besar pula kemungkinan terserang insomnia. Karena semakin tua umur seseorang maka akan semakin singkat waktu tidur yang dibutuhkanya.

Bagaimana cara menyembuhkan insomnia?


Ada beberapa tips yang patut untuk dicoba jika anda merasa diri anda mengidap insomnia.

Mengatur ulang waktu tidur dan bangun

Usahakanlah untuk tidur dan bangun di waktu yang sama setiap harinya. Memang hal ini akan terasa sulit pada awalnya karena memang masalah utama insomnia adalah tidak bisa tidur. Akan tetapi jika anda meniatkan hal tersebut dengan sungguh-sungguh yakinlah pasti akan bisa.

Jangan makan sebelum tidur

Memang tidur setelah makan rasanya lebih enak karena perut yang kenyang akan membuat mata menjadi ngantuk. Akan tetapi tahukah anda kalau makan sebelum tidur justru akan mengganggu kualitas tidur? Hal ini dikarenakan sistem metabolisme perut yang seharusnya bekerja perlahan akan menjadi cepat dikarenakan harus memproses makanan yang dimakan sebelum tidur. Sistem metabolisme akan menggunakan energi yang seharusnya mengisi tubuh saat kita tidur untuk mencerna makanan

Olahraga

Olahraga yang teratur setiap harinya dipercaya merupakan salah satu obat ampuh untuk menyembuhkan insomnia yang diderita oleh seseorang. Lakukanlah olahraga secara rutin setiap harinya, olahraga ringan yang teratur akan membantu tubuh anda untuk dapat tidur di malam hari.

Ruangan tidur yang nyaman

Buatlah ruangan tidur anda senyaman mungkin sehingga anda merasa betah berada didalamanya dengan menata setiap perabot yang ada sebaik mungkin. Bukan hanya sekedar menata, ruangan anda haruslah bersih dan terbebas dari bau-bau yang tidak sedap.

Jangan mengkonsumsi kafein

Hindarilah segala bentuk makanan ataupun minuman yang mengandung kafein yang akan membuat anda menjadi susah tidur. Sebaiknya jangan sentuh minuman atau makanan yang berkafein paling tidak 6 sampai 7 jam sebelum anda tidur.

Mandi air hangat

Mandilah dengan air hangat sebelum anda tidur untuk membuat tubuh anda menjadi lebih rileks. Mandi air hangat akan memperlancar peredaran darah anda sehingga memberikan efek nyaman dan segar kepada tubuh yang akan membantu anda untuk tidur.

Minum susu

Meminum segelas susu sebelum tidur dipercaya dapat memberikan efek ngantuk pada seseorang. Protein yang banyak pada susu juga akan membantu tubuh anda memperoleh energi yang cukup saat anda bangun tidur sehingga badan terasa lebih segar saat bangun tidur.

Aroma terapi

Aroma terapi akan membantu seseorang untuk lebih rileks dan nyaman saat menghirupnya. Dengan keadaan rileks dan nyaman tersebut rasa kantuk akan segera datang dan membuat tidur seseorang menjadi lebih berkualitas.

Sekarang anda sudah mengetahui apa itu insomnia dan apa penyebab insomnia serta cara untuk menyembuhkan insomnia. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan bisa jadi referensi bagi anda penderita insomnia.

No comments:

Post a Comment

Back To Top